Download Terjemahan Kitab Ta’lim Muta’allim – Pesantren merupakan salah satu sarana bagi para santri untuk menuntut ilmu, para santri menghabiskan hari-harinya bersama guru dan teman dalam menimba dan memperdalam berbagai ilmu agama islam.
Hal yang sering terlupakan oleh masyarakat dan sangat penting bagi para santri adalah adab atau etika. Termasuk adab dan etika dalam proses menimba ilmu. Bahkan dalam derajat pentingnya ilmu dan akhlak, nyatanya adab (sopan) lebih berharga daripada ilmu.
Hal ini sebagaimana ditegaskan oleh Imam Ibn al-Mubarak:
نَحْـنُ إِلَى قَلِيْــلٍ مِــنَ اْلأَدَبِ أَحْوَجُ مِنَّا إِلَى كَثِيْرٍ مِنَ اْلعِلْمِ
Artinya: “Kita lebih membutuhkan adab (walaupun) sedikit daripada ilmu (walaupun) banyak”..
Dalam menggembleng santri, pondok pesantren memasukkan pelajaran tentang etika dan tata cara belajar. Hal ini mereka lakukan agar para santri memahami akhlak yang terpuji dan tata cara yang benar dalam menuntut ilmu, sehingga ilmunya bermanfaat ketika mengabdi di masyarakat.
Nama dan Penulis Kitab Ta’lim Muta’allim
Ada berbagai buku yang secara khusus mempelajari moralitas. Namun kitab yang paling populer adalah kitab Ta’lîm al-Muta’allim Tharîq at-Ta’allum karya Imam al-Zarnûji. Kitab Ta’lim Muta’allim Thariq Ta’allum merupakan salah satu kitab yang menghimpun bimbingan belajar.
Nama lengkap penulis adalah Burhânuddîn Ibrahim al-Zarnûji al-Hanafi. Kata al-Zarnûj berasal dari salah satu kota terkenal dekat sungai Oxus, Turki. Dari atribusinya kepada al-Hanafi pada bagian akhir namanya, ini menunjukan bahwa beliau berasal dari mazhab Hanafi.
Mengenai tahun kelahirannya, para ulama masih berbeda pendapat, begitu juga tahun kematiannya. Ada yang mengatakan Imam al-Zarnûji wafat tahun 591 H, namun ada juga yang mengatakan wafat tahun 640 H.
Imam al-Zarnûji belajar dengan beberapa ulama besar pada masanya, antara lain Ruknul Islam Muhammad bin Abi Bakr (573 H), Hammad bin Ibrahim, Fakhruddin al-Kâsyâni, Fakhruddin Qâdhi Khan al-Awz Jundi, dan Ruknuddin al-Farghâni.
Para ulama ini ahli di bidang fiqih dan juga sastra. Mungkin faktor inilah yang menyebabkan banyaknya nasehat yang dikutip Imam al-Zarnûji dari para ulama Hanafi, dan banyaknya ayat dalam kitab ini.
Latar Belakang Kitab Ta’lim Muta’alim
Latar belakang penulisan buku ini adalah seperti yang ia sendiri katakan dalam pembukaan bukunya:
Itu berarti :
Ketika saya melihat banyak santri di zaman kita yang serius dalam mencari ilmu, tetapi tidak bisa mencapai hasil. Diantara manfaat dan buah dari ilmu adalah mengamalkan ilmu dan menyebarkannya. Mereka terhalang (dari ilmu) karena kesalahan dalam cara mencari ilmu, dan mereka meninggalkan syarat-syaratnya.
Sementara itu, setiap orang yang salah jalan akan tersesat, dan tidak akan mendapatkan apa yang diinginkannya, sedikit atau banyak. Jadi saya ingin menjelaskan kepada mereka bagaimana belajar berdasarkan apa yang saya lihat dan dengar dari guru-guru saya yang memiliki pengetahuan dan kebijaksanaan.
Dari sinilah para guru pesantren mencoba memasukkan nilai-nilai moral dalam belajar agar apa yang mereka dapatkan selama menempuh pendidikan di pesantren membawa manfaat dan berkah terutama perubahan akhlak yang lebih baik, setidaknya dengan belajar dari Kitab Ta’lîm al-Muta’allim Tharîq at-Ta’allum, ustadz dan santri sama-sama belajar menjadi pribadi muslim yang terdidik dan berakhlak mulia.
Download Terjemahan Kitab Ta’lim Muta’allim Pdf
Klik link ini untuk mendownload terjemah kitab
Nama kitab : Talim mutaallim
Ukuran file : 1.4 Mb
Jumlah halaman: 73 Halaman
>DOWNLOAD<<
Preview
